Parket – Hangat di Kala Dingin, Sejuk di Kala Panas

31 03 2010

Written by Ester Pandiangan
Wednesday, 30 September 2009 09:52
Ingin menciptakan kesan alami dalam rumah? Tidak usah repot-repot mengganti desain rumah Anda secara total. Dengan hanya memberikan sentuhan parket pada lantai rumah akan menciptakan atmosfer hunian yang natural dan nyaman. Nah, sebelum Anda memutuskan memasang parket, ada baiknya mengetahui seluk-beluk parket terlebih dahulu.

Anda mungkin sering melihat di rumah-rumah atau resort-resort yang lantainya berwarna kecokelatan dengan tekstur-tekstur kayu. Ya… itulah yang dinamakan parket. Firman Eddy ST MT, arsitek dari PT Merek Indah Lestari saat ditemui Global mengatakan, parket merupakan bahan finishing yang digunakan untuk lantai. Terbuat dari kayu solid (kayu murni) atau juga campuran, dengan bahan kayu bervariasi semisal kayu daru, merbau, jati dan kayu durian.

Untuk yang bukan solid atau campuran, ada semi solid yang mana hanya bagian atasnya saja yang terbuat dari solid kayu sedang bawahnya dilapisi tripleks. Pun ada juga parket laminating yang terbuat dari serbuk kayu yang dipress kemudian dilapisi kertas bermotif kayu yang lalu dilaminating.

Baik solid, semi solid dan laminating memiliki plus-minusnya. “Misalnya saja untuk yang laminating tahan terhadap goresan dan rayap, semi solid bila tergores bisa dipoles kembali namun rentan terhadap rayap sedang solid rentan akan goresan namun tahan terhadap rayap tapi dengan harga yang relatif mahal,” ungkap Firman menjelaskan.


Perhatikan Kedataran Lantainya

Jika selama ini kita berpikir memasang parket pada lantai rumah begitu merepotkan. Namun pada faktanya tidak demikian. “Tergantung dasarnya juga dan yang pasti harus rata,” ujar dosen mata kuliah Teori Kritik serta Sejarah & Teori Arsitektur USU ini.

Misalnya saja, lanjut Firman, pada lantai semen yang perlu diperhatikan adalah kelembaban air dan kemungkinan adanya rayap. Bagaimana bila pada lantai rumah sudah terpasang keramik? Justru dikatakan alumni Universitas Gajah Mada (UGM) ini lantai yang sudah dipasang keramik malah mempermudah pemasangan parket karena bidangnya datar. “Kalau semen masih disangsikan kedatarannya,” tambahnya lagi.

Bila Anda bosan dengan pemakaian parket dan ingin kembali ke keramik bisa dengan mudah membongkar parket tanpa harus risau keramik akan rusak. Pasalnya, sistem pemasangan parket tidak seperti dulu di mana lem dicurahkan ke lantai keramik baru dipasang parket.

Bahkan, ritual pemasangan parket dewasa ini lebih efisien dengan pemberian busa tipis terlebih dahulu di lantai keramik baru potongan-potongan parket disusun di atasnya. Sehingga bila jenuh tinggal dilepas.
Praktis dan tidak meninggalkan noda pada keramik.

Untuk rumah bertingkat ada baiknya penggunaan parket hanya pada lantai atas. Dilakukan guna menghindari kemungkinan rayap dan kekhawatiran kelembaban tanah yang dapat memengaruhi kondisi parket.

Pada umumnya pemasangan parket tidak dikenakan pada seluruh ruangan,  berjarak dan hanya pada beberapa ruangan saja. Semisal ruang santai, ruang keluarga dan kamar tidur guna menghindari pemuaian yang dapat menyebabkan kayu naik. “Penggunaan parket tidak terbatas pada desain rumah, apakah harus klasik, etnik, minimalis pun sah saja menggunakan lantai parket,” terang Firman.

Kelebihan Lantai Parket

Tak hanya suasana natural dan unsur estetika saja yang tercipta dari parket ini tapi satu kelebihan dari materialnya adalah dapat memberikan kehangatan di kala cuaca dingin dan sejuk saat cuaca panas.
Sehingga tak perlu menggelar karpet di lantai rumah. Cukup berlantaikan parket maka kenyamanan pun tercipta. Plus tidak perlu bersusah-susah ria seperti ketika membersihkan karpet.

“Hanya saja lantai parket tidak tahan terhadap genangan air. Sehingga ketika tanpa sengaja air tertumpah atau si kecil ngompol harus segera dibersihkan. Lantai parket dapat dibersihkan dengan cara dipel asal jangan basah total. Keuntungannya yang lain adalah parket tidak memantulkan panas seperti keramik pun bahannya natural tidak mengandung kimiawi layaknya karpet,” terang Firman.

Selain itu, pemasangan parket pada lantai rumah juga dapat meredam suara. Misalnya suara langkah kaki di lantai dua tidak terdengar ke lantai bawah karena diredam oleh parket. Jenis-jenis parket beraneka macam berikut juga kualitas dan harganya. “Namun, pada umumnya parket buatan Jerman memiliki kualitas yang bagus pun dengan corak yang lebih hidup dan beragam,” pungkas Firman.

Ester pandiangan | GLOBAL| MEDAN

Sumber :http://www.harian-global.com


Actions

Information

One response

3 06 2011

Leave a comment